KPK Telisik Aliran Dana Sejumlah Pihak Swasta ke Eks Kepala Bea Cukai Makassar

- 28 Agustus 2023, 13:51 WIB
Foto: KPK Telisik Aliran Dana Sejumlah Pihak Swasta ke Eks Kepala Bea Cukai Makassar
Foto: KPK Telisik Aliran Dana Sejumlah Pihak Swasta ke Eks Kepala Bea Cukai Makassar /

OKE FLORES.com - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) telah mendalami penghargaan yang diterima mantan Komisioner Bea Cukai Makassar, AP. KPK menduga AP menerima uang dari pihak swasta untuk mendapatkan keuntungan yang menggiurkan dan melakukan soft business.

KPK mendalami hal tersebut dengan memeriksa saksi yakni pihak rumah sakit (swasta). Dia diperiksa terkait dugaan penerimaan gratifikasi dan Tindak Pidana Pencucian Uang (TPPU) ke Direktur Jenderal Bea dan Cukai.
 
"Dugaan adanya pemberian sejumlah uang pada tersangka AP yang diberikan oleh para pengusaha. Supaya aktifitas usaha bisnisnya tidak dipersulit," kata Plt Juru Bicara KPK Ali Fikri, Senin 28 Agustus 2023, dilansir dari rri.co.id, Senin 28 Agustus 2023.
 
 
Dalam keterangan pertamanya, KPK mendakwa AP menerima penghargaan senilai Rp 28 miliar yang pengakuannya terkait dengan kiprah AP sebagai tenaga penjualan selama menjabat di Bea dan Cukai.
 

KPK mencurigai AP memanfaatkan posisinya dengan berperan sebagai makelar dan memberi nasihat kepada pengusaha. Terutama mereka yang bekerja di bidang ekspor-impor.

Tentu saja rekomendasi yang dibuat dan disampaikan oleh AP juga melanggar peraturan kepabeanan. Termasuk pengusaha yang memperoleh izin ekspor dan impor dan diduga tidak memenuhi syarat.
 
 
Diduga Rp 28 miliar merupakan utang yang diterima AP dari perusahaan yang dibantunya sejak 2012 hingga 2022. Uang ilegal tersebut diyakini akan membeli banyak properti mewah.
 
Dari berlian, rumah mewah hingga polis asuransi yang fantastis. KPK menduga AP juga menyembunyikan dan mengalihkan hasil korupsi.
 
Ia juga diduga melakukan pencucian uang karena korupsi. Setelah mengantongi bukti pertama, KPK menetapkan Andhi sebagai tersangka ML.***

Editor: Adrianus T. Jaya

Sumber: rri.co.id


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah