Nadiem Makarim Tidak Wajibkan Skripsi Bagi S-1 Serta S-2 dan S-3 Tidak Diwajibkan Bikin Tesis atau Disertasi

- 30 Agustus 2023, 14:04 WIB
Mendikbud Ristek Nadiem Makarim mencopot gelar profesor dua guru besar Universitas Negeri Sebelas Maret (UNS) Surakarta. Apa alasannya?
Mendikbud Ristek Nadiem Makarim mencopot gelar profesor dua guru besar Universitas Negeri Sebelas Maret (UNS) Surakarta. Apa alasannya? /

OKE FLORES.com - Usai pengumuman ujian nasional (UN) bagi siswa sekolah, Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Mendikbud Ristek) Nadiem Makarim tak lagi menginginkan surat kabar untuk sistem pendidikan universitas.

Tidak hanya mahasiswa S1, mahasiswa magister dan doktoral juga tidak diwajibkan menulis tesis atau disertasi. Keputusan penghapusan tersebut tertuang dalam Keputusan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Permendikbudristek) Nomor 53 Tahun 2023 tentang Penjaminan Pendidikan Tinggi.

"Mahasiswa S-2, S-3 terapan wajib diberikan tugas akhir, tapi tidak lagi wajib diterbitkan di jurnal," kata Nadiem dalam seminar bertajuk Merdeka Belajar Episode 26: Transformasi Standar nasional dan Akreditasi Pendidikan Tinggi, dilanasir Pikiran-Rakyat.com Rabu, 30 Agustus 2023.

Baca Juga: Istri hingga Tiga Anak Rafael Alun Terseret Kasus Pencucian Uang Diduga Hasil Penerimaan Gratifikasi

Nadiem Makarim mengatakan, standar kelulusan nantinya akan berbentuk prototype, proyek atau bentuk lainnya.



Nadiem menyampaikan, skripsi atau jurnalnya jangan sampai dihapus, malah dikembalikan ke universitas lain. Lebih lanjut Nadiem menyatakan, pimpinan setiap program sarjana memiliki kebebasan dalam menentukan standar kelulusan mahasiswanya.

Pasalnya, menurutnya aturan tentang surat kabar masa lalu sudah tidak relevan lagi bagi siswa yang belum membaca dan menerapkannya. Nadiem berharap dengan undang-undang ini, program studi mana pun bisa leluasa menentukan keterampilan yang dibutuhkan lulusannya melalui skripsi atau bentuk lainnya.

Sedangkan mahasiswa magister wajib mempublikasikan artikel pada jurnal ilmiah peer-review, dan mahasiswa doktoral wajib mempublikasikan artikel pada jurnal internasional yang diakui.
Nadiem mengatakan, ada berbagai cara bagi mahasiswa untuk menunjukkan kemampuan dan keterampilannya saat wisuda.

Halaman:

Editor: Adrianus T. Jaya

Sumber: Pikiranrakyat.com


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x