Network
OKE FLORES.COM - Pengacara kondang Hotman Paris meminta Kapolda Jatim (Jatim) turun tangan dalam kasus putranya yang diyakini anggota DPR RI menganiaya pacarnya.
Dalam unggahan terbarunya di Instagram, Hotman Paris mempertanyakan keaslian kejadian yang tengah menjadi sorotan tersebut.
Ia menanyakan apakah benar korban yang kemudian diketahui bernama perempuan berinisial DSA itu sempat menjalin kontak dengan temannya sebelum meninggal.
Curiga, korban menghubungi temannya dan dianiaya oleh kekasihnya, pria bernama Gregorius Ronald (31 tahun).
"Kenapa yg vidio ketawa??? Apa benar Meninggal di aniyaya pacarnya? Katanya sebelum meninggal almarhum wa wa temannya bilang dia di pukulin kokonya??" tulis Hotman Paris , dilansir dari Disway.id, Jumat 06 oktober 2023.
Diberitakan sebelumnya, GR disebut-sebut merupakan anak anggota Komite IV DPR RI berinisial ET.
ET juga dikenal sebagai pengurus Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) di daerah pemilihan Nusa Tenggara Timur (NTT).
Hotman Paris pun meminta Kapolda Jatim segera menyikapi kasus yang tengah menyedot perhatian di media sosial tersebut.
Selain itu, Hotman Paris juga meminta teman korban hadir sebagai saksi.
Bahkan, Hotman Paris siap mendukung pembelaan hukum secara terbuka.
"Apa benar anak oknum DPR??Ayok Kapolda Surabaya cepat atensi kasus ini! ! Ayok para teman yg terima wa korban agar tampil jadi saksi!!Tim Hotman 911 jawa timur siap bantu hukum," tukasnya.
Jawaban Polrestabes Surabaya
Jawaban Polrestabes Surabaya
Diketahui, perempuan DSA yang diduga pacar putri anggota DPR itu meninggal dunia di rumah sakit.
Sebelum meninggal, korban disebut sempat adu mulut dan adu mulut dengan terduga pelaku GR saat pesta di salah satu tempat hiburan malam di Surabaya.
Hingga kejadian tersebut, GR dan DSA mendatangi sebuah apartemen di kawasan Pakuwon City, Surabaya.
Namun di lokasi kejadian, GR diduga melakukan penyerangan terhadap DSA hingga memaksa korban tergeletak di basement parkir apartemen.
Video korban tergeletak di parkiran bahkan tersebar di media sosial, salah satunya diunggah Hotman Paris di Instagram.
Di kolom komentar unggahan terbaru Hotman, Polrestabes Surabaya memberikan keterangan.
Diketahui, polisi turun tangan mengusut kasus putri anggota DPR RI yang dianiaya pacarnya.
"Hallo Bang Hotman dan seluruh Sobat Humas Polri, terkait kejadian tersebut saat ini Satreskrim Polrestabes Surabaya telah melakukan Penyelidikan dan Penyidikan atas peristiwa tersebut, penanganan kasus ini akan di laksanakan secara Profesional dan Prosedural, selanjutnya perkembangan kasus akan di update secara transparan.... Salam Presisi," tulis akun resmi @humaspolrestabessurabaya.
Putra anggota DPR, Gregorius Ronald Tannur (31), dilaporkan ke polisi karena diduga menganiaya pacarnya, DSA, hingga meninggal dunia di Surabaya.
DSA dinyatakan meninggal dunia setelah dirawat di RSUD Surabaya pada Kamis, 5 Oktober 2023.
Kronologi kejadian dijelaskan pihak keluarga bahwa DSA pergi bersama tersangka untuk menghadiri pesta di sebuah tempat hiburan malam.
Tak disebutkan apa masalahnya, Gregorius dan DSA belakangan disebut terlibat perselisihan dalam acara tersebut.
Pasangan ini bahkan mendatangi sebuah apartemen di pusat perbelanjaan Pakuwon, Surabaya.
Namun menurut video yang beredar di media sosial, DSA terletak di parkiran basement apartemen.
Diduga anak salah satu anggota DPR yang diduga pelaku menganiaya korban di lokasi kejadian.
Beberapa petugas keamanan terlihat mendampingi korban hingga DSA dibawa ke rumah sakit.
Sementara itu, berdasarkan informasi dari Wakil Kapten Reskrim Polrestabes Surabaya, Kompol Teguh Setyawan, Gregorius Ronald dan kawan-kawan membawa DSA ke rumah sakit pada Kamis, 5 Oktober 2023 dini hari.
Namun sayang, di rumah sakit ternyata DSA diduga tewas dan diduga merupakan korban kekerasan yang dilakukan pelaku.
Pihak keluarga disebut telah menerima sejumlah bukti terkait perilaku kekerasan anak anggota DPR itu terhadap pacarnya.
Yakni berupa foto dan video serta rekaman suara korban yang diduga mendapat perlakuan tindak kekerasan.
Sehingga anak anggota DPR RI, Gregorius Ronald, sudah dilaporkan ke Polrestabes Surabaya, didampingi seorang kuasa hukum.
Belakangan diketahui dari berbagai sumber, pria yang memacari DSA merupakan anak anggota Komisi IV DPR RI berinisial ET.***
Sehingga anak anggota DPR RI, Gregorius Ronald, sudah dilaporkan ke Polrestabes Surabaya, didampingi seorang kuasa hukum.
Belakangan diketahui dari berbagai sumber, pria yang memacari DSA merupakan anak anggota Komisi IV DPR RI berinisial ET.***
