Akses Air Minum Bersih di Matim Capai 33 Persen

- 19 Maret 2024, 14:32 WIB
/

Agas menyebut bahwa pemenuhan kebutuhan air minum ini menjadi salah satu prioritas selain program sanitasi.

Baca Juga: SELAMAT!! Pemegang KIS BPJS Kesehatan akan Mendapat 7 Bansos Dibulan Maret 2024

Selain itu kata Agas, pemenuhan air minum dan sanitasi penting sebagai sarana untuk menangani stunting atau gangguan pertumbuhan pada balita karena kekurangan air bersih dan sanitasi. Oleh karena itu, urusan air harus direncanakan dan dipersiapkan sejak dini.

Kata Agas, meski akses air minum bersih yang disambungkan setiap rumah tangga belum mencapai 100%, pihaknya berkomitmen untuk mengatasi kebutuhan itu setiap tahun anggaran.

Baca Juga: Aturan Terbaru Terkait Besaran GAJI atau SILTAP Kades dan Perangkat Desa 2024

“Kalau baca data dari Dinas PUPR, air yang disambung langsung rumah tangga hanya mencapai 33%. PR-nya berarti masih banyak, 67 persen. Itu PR saya, PR kita semuanya untuk bisa mendapatkan air untuk seluruh masyarakat,” ujarnya.

Oleh karena itu, Agas Andreas meminta masyarakat untuk menjaga aset yang telah dibangun, juga ia meminta untuk menjaga dan memelihara debit air.

“Kami titip agar SPAM ini dikelola dengan baik. Dipastikan dapat berfungsi dengan baik untuk membantu masyarakat memperoleh air bersih dengan harga terjangkau dan berkesinambungan. Karena aset air minum bersih yang telah dibangun kedepannya akan dikelola oleh BLUD SPAM,” ujar Agas Andreas.

Baca Juga: HORE! Kabar Baik bagi PNS Pembayaran Penuh THR Sebesar 100 Persen dari Pemerintah Indonesia Tahun 2024

Selain itu, Camat Elar, Gregorius B Surung, mengucap terima kasih kepada pemerintah karena telah penuhi kebutuhan air untuk warga di kecamatan itu.

Halaman:

Editor: Adrianus T. Jaya


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x