Disinggung soal kendala penyaluran air, Bergas mengaku tidak ada masalah berarti. Meski demikian, ia mengimbau masyarakat agar menyiapkan tempat tandon air terpadu.
Menurut dia, jika tandon air terpadu berkapasitas besar sudah ada, pengiriman air akan lebih cepat. Namun apabila masyarakat hanya menggunakan ember untuk penampungan air, maka penyaluran air akan memakan waktu lama.
"Selebihnya, ya kami minta masyarakat tetap menghemat penggunaan air bersih. Selain itu, apabila ada CSR dari pihak-pihak lain, kami harap bisa berkoordinasi dengan BPBD kabupaten/kota setempat," ucapnya.***