3. Mengonsumsi Minuman Berkalori Tinggi
Minuman seperti minuman bersoda, jus buah yang diberi gula tambahan, atau minuman beralkohol dapat mengandung banyak kalori tanpa memberikan rasa kenyang yang signifikan.
Mengonsumsi minuman berkalori tinggi secara berlebihan dapat mengganggu upaya penurunan berat badan.
4. Makan Saat Sedang Multitasking
Makan sambil melakukan aktivitas lain, seperti menonton TV atau bekerja di depan komputer, dapat membuat seseorang kehilangan kesadaran akan seberapa banyak makanan yang dikonsumsi. Akibatnya, kita cenderung mengonsumsi lebih banyak kalori daripada yang seharusnya.
5. Kurangnya Asupan Protein
Protein penting untuk membangun dan memperbaiki jaringan otot, yang dapat membantu meningkatkan metabolisme dan membakar lebih banyak kalori. Kurangnya asupan protein dalam diet dapat mengakibatkan penurunan metabolisme dan penurunan pembakaran kalori.
6. Mengabaikan Makanan Berserat Tinggi
Makanan berserat tinggi, seperti buah-buahan, sayuran, dan biji-bijian utuh, membantu menjaga perasaan kenyang lebih lama dan mengontrol kadar gula darah.
Mengabaikan makanan berserat tinggi dapat membuat seseorang merasa lapar lebih cepat dan cenderung mengonsumsi lebih banyak kalori.