Network
OKE FLORES.COM - Keseriusan Satgaswil NTT Densus 88 AT Polri dalam upaya menangkal penyebaran paham Intoleran, Radikalisme dan Terorisme di wilayah Propinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) terus dilakukan.
Tim Idensos Satgaswil NTT Densus 88 AT Polri, mengelar dialog kebangsaan, yang diselenggarakan di Kecamatan Ende Selatan pada Kamis 08 Februari 2024 dengan tema 'Refleksi Kebhinekaan Dari Kota Pancasila Menuju Indonesia Emas yang Toleran, Humanis, Bersatu Adil dan Beradab'.
"Dialog tersebut diharapkan dapat menangkal laju penyebaran paham Intoleran, Radikalisme dan Terorisme, khususnya di Kabupaten Ende" demikian keterangan Tim Idensos Satgaswil NTT Densus 88 AT Polri.
Baca Juga: Caleg Nasdem Ini Optimis Terpilih Mewakili Suara Guru dan Petani Wae Rii di Kursi Legislatif
Penyelenggaraan dialog ini tentu sangat urgen dilakukan di Ende apa lagi telah lama Ende dikenal sebagai daerah yang sangat plural dan toleran.
Sejak ratusan tahun silam umat Katholik dan Islam hidup berdampingan dalam ikatan kekerabatan yang kental tanpa adanya gesekan agama.
Budaya toleransi di daerah ini sangatlah tinggi. Dari sini pula, pendiri bangsa ini, Ir. Soekarno mendapatkan inspirasi dalam merumuskan Ideologi Negara, Pancasila. Hingga Ende dikenal sebagai kota Pancasila.
"Tentu sangat penting menjaga kedamaian, kerukunan dan budaya Toleransi di kota "Rahimnya Pancasila ini," lanjutnya.
Akan tetapi, seperti halnya daerah lain, kota Pancasila ini pun tak luput dari pengaruh dan paparan paham Intoleran, Radikalisme dan terorisme.
