Network
KEDIRI, OKE FLORES.com - Gereja Katolik Santo Paulus Stasi Papar - Kabupaten Kediri pada Hari Minggu tanggal 25 Juni 2023 merayakan hari ulang tahun yang ke 56 tahun. Peringatan ulang tahun dilaksanakan usai Perayaan Ekaristi.
Misa dipimpin Romo Alexius Fredy CM didampingi Romo Paulus Jauhari Atmoko CM dan dihadiri ratusan umat stasi Papar.
Dalam homilinya Romo Fredy mengatakan, "Ketika kita mengira bahwa segala sesuatu dalam hidup kita akan berakhir, pada saat yang bersamaan Tuhan dengan cara-NYA menolong hidup kita masing-masing. Tuhan tlah banyak menganugerahkan pertolongan, pasti dalam hidup kita ada pengalaman-pengalaman saat hidup kita terjepit. Sungguh-sungguh tidak ada jalan keluarnya, tetapi toh kita masih hidup sampai sekarang, dan kita tetap bahagia."
Baca Juga: UMKM AKUR Tulungrejo Pare Cetuskan Program Beasiswa Kampung Inggris Untuk Indonesia
"Ada masa-masa dimana kita merasa sungguh tidak ada jalan keluar sama sekali, Tetapi Tuhan dengan cara-NYA mengeluarkan kita dari kesulitan. Itu semua mengingatkan kita, bukan hanya kita sendiri yang bekerja tetapu Allah juga bekerja. Bahwa saya, anda dan kita semua itu dicintai oleh Tuhan, dan berharga dimata Tuhan. Kita diprioritas oleh Tuhan, kalau kita menghadapi kesulitan, kelesuan kita harus yakin bahwa badai pasti berlalu, dan yakinlah bahwa kita menghadapi badai tidak seorang diri. Seperti yang Yeremia nyatakan dalam bacaan pertama, dikatakan Yeremia dikepung oleh orang-orang yang tidak suka dengannya, dan diteriaki bawa dia, bunuh dia tetapi Yeremia yakin bahwa dia tidak seorang diri. Lalu dia katakan 'Muliakanlah Tuhan' aku tahu Ia adalah Allah orang miskin yang tahu kesulitan-kesulitan umat-NYA."
"Kebaikan Tuhan yang diberikan dan kita rasakan semoga membuat kita semua hidup tanpa takut dan ragu-ragu. Tetapi jangan sampai kita putus asa, bahwa kita diminta oleh Tuhan menjadi saksi bahwa Tuhan itu ada. Saksi bahwa Tuhan pasti akan menolong pada waktunya. Sekalipun banyak kesulitan Tuhan pasti menolongku. Apa kukatakan kepadamu dalam gelap, katakan dalam terang. Dan apa yang dibisikan ke telingamu, perintahkanlah dari atas atap rumah. Hal ini sering jadi PR bagi orang-orang Katolik ketika disuruh sharing, ketika disuruh berbagi pengalaman dicintai oleh Tuhan."
"Seringkali kita merasakan kebaikan Tuhan secara personal (pribadi-red), kita enggan untuk memberi kesaksian, untuk membagikan warta suka cita kepada orang lain takut dan sungkan. Pada hari ini kita merayakan hari ulang tahun Stasi Papar yang ke 56 dan menjadi undangan untuk merenungkan betapa baiknya Tuhan dalam hidup kita. 56 tahun bukan perjalanan yang singkat banyak duka, lara tapi toh kita tetap eksis tetap ada. Ini semata-mata bukan perjuangan satu dua orang tetapi Allah juga berjuang. Walaupun kita ini kadang-kadang ada kesulitan sana-sini tetapi toh kita tetap bertahan. Itu tanda mencintai kita, mencintai umat STASI PAPAR oleh karena itu sekarang waktunya kita menjadi saksi dan berani keluar membagikan kabar bahwa Tuhan baik kepada kita semua. Kita menjadi penabur harapan dan bukan penabur kesusahan."
