Khofifah Optimis Gerakan 2.000 Startup Dongkrak Pertumbuhan Ekonomi Kreatif Jatim

- 21 September 2023, 09:33 WIB
Foto: Khofifah Optimis Gerakan 2.000 Startup Dongkrak Pertumbuhan Ekonomi Kreatif Jatim
Foto: Khofifah Optimis Gerakan 2.000 Startup Dongkrak Pertumbuhan Ekonomi Kreatif Jatim /Instagram/@khofifah.ip/

 

 

OKE FLORES.COM - Gubernur Jatim meresmikan gerakan 2.000 Startup Jatim di Graha Unesa Surabaya, Rabu 20 September 2023. Program ini merupakan program dukungan bagi startup, pemerintah, perusahaan BUMN/BUMD/DUDIKA dan akademisi.

Dengan dedikasi tersebut, Gubernur Khofifah optimistis gerakan 2.000 Startup Jatim akan menjadi sesuatu yang belum pernah terjadi sebelumnya bagi ekonomi dan industri kreatif. Tidak hanya di Jawa Timur tapi juga di Indonesia.

"Hari ini penguatan demi penguatan terus kita lakukan. Harapan kita pelaku startup di Jatim akan terus menemukan jejaring, menemukan strategic partner, dan terus bisa memperluas proses penguatan ekonomi kreatif dan industri kreatif," katanya, dilansir dari rri.co.id, Kamis 21 September 2023.

Baca Juga: Pemerintah Desa Golo Tantong, Manggarai Barat Diduga Gusur Lahan Warga Tanpa Izin

Optimisme Gubernur Khofifah disambut baik oleh banyak peserta Gerakan 2000 Startup Jawa Timur. Jumlah masyarakat yang mendaftar melalui link pendaftaran sebanyak 2.100 orang.

Terdiri dari Startup dan Komunitas Startup, Perusahaan BUMN, BUMD dan Swasta, Asosiasi Industri, Universitas, Perguruan Tinggi, SMA dan SMK. "Melalui gerakan ini diharapkan akan menginisiasi tumbuhnya Startup-Startup baru di Jawa Timur," katanya.

 

Apalagi, kata Khofifah, ekonomi kreatif kini menjadi sumber pertumbuhan ekonomi baru di Indonesia. Hal ini tidak lepas dari banyaknya aktivitas manusia di Indonesia yang mampu menciptakan produk-produk yang bernilai tinggi di samping melimpahnya kreativitas dan budaya.

Baca Juga: Kampung Inggris Follow Up SMP Daarut Tazkiyah Usai Stay 1 Bulan di Pare

Ia menambahkan, saat ini terdapat 17 sektor ekonomi kreatif, antara lain aplikasi, arsitektur, desain komunikasi visual, desain produk, desain interior, fotografi, musik, dan seni. Ini mencakup memasak, fashion, penerbitan, film, film dan video, periklanan, permainan interaktif, seni rupa, seni rupa, televisi dan radio.

 

Khofifah melanjutkan, peningkatan sektor ekonomi kreatif tercermin dari rilis Statistik Pariwisata dan Ekonomi Kreatif 2020. Selama periode 2014-2020, PDB ekonomi kreatif di Indonesia tumbuh sebesar 44,60 persen dari Rp784,87 triliun dan 2014 menjadi Rp1.134. 90.000 miliar pada tahun 2020.

Selain itu, pada tahun 2020, perekonomian alam mampu memberikan kontribusi sebesar 7,35 persen terhadap pembentukan PDB nasional. Sektor ekonomi alam yang memberikan kontribusi terhadap komposisi PDB ekonomi alam adalah sektor pangan, kemudian fesyen dan seni.

"Dengan berkembangnya teknologi digital, maka di masa depan diperkirakan sub sektor ekonomi kreatif lainnya terutama yang berbasis teknologi akan semakin meningkat peranannya," katanya. Tidak hanya itu, dengan berkembangnya startup di Jatim, Khofifah optimis akan membuka banyak peluang pekerjaan baru.

"Kemarin saya membuka job fair yang digelar Pemprov Jatim secara online maupun offline. Kalau kemarin itu job fair, maka Gerakan 2.000 Startup Jatim ini merupakan pertemuan para Job Creator," katanya.***

 

Editor: Adrianus T. Jaya

Sumber: rri.co.id


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah