Network
OKE FLORES.COM - Mata merah paling sering terjadi karena iritasi mata dan infeksi. Namun, beberapa faktor juga bisa menjadi penyebab mata merah, seperti pendarahan atau pelebaran pembuluh darah pada mata, pembengkakan kelopak mata, mata kering, reaksi alergi, dan cedera mata.
Mata merah perlu dirawat dengan baik. Ada banyak cara berbeda untuk mengatasi mata merah, mulai dari pengobatan alami hingga penggunaan obat tetes mata.
Cara menghilangkan mata merah dengan obat-obatan
Baca Juga: Kelopak Mata Bengkak? Ini Penyebab dan Cara Mengobatinya
Perawatan mata merah berbeda-beda tergantung penyebab yang mendasarinya.
Langkah utama yang bisa Anda lakukan untuk mengatasi mata merah adalah dengan menggunakan obat-obatan. Namun, Anda tidak dapat memilih obat apa pun untuk kondisi Anda.
Jenis obat yang Anda butuhkan tergantung pada penyebab mata merah Anda. Selain itu, obat-obatan tertentu harus digunakan sesuai resep dokter Anda.
Mengutip Hallo Sehat, Rabu 25 Oktober 2023, berikut beberapa obat yang biasa digunakan untuk mengatasi mata merah:
1. Antihistamin
Antihistamin adalah obat yang biasa digunakan untuk mengatasi alergi. Pada beberapa kasus, mata merah seringkali disebabkan oleh reaksi alergi. Oleh karena itu, antihistamin dapat digunakan untuk membantu mengurangi gejala mata merah, gatal, dan berair.
Antihistamin bekerja dengan cara menghambat kerja histamin dalam tubuh. Histamin adalah zat kimia yang dihasilkan tubuh ketika terpapar alergen. Histamin inilah yang menimbulkan reaksi alergi seperti mata gatal, merah, dan berair.
Antihistamin tersedia dalam bentuk obat tetes mata dan obat minum. Jenis antihistamin yang sering diberikan untuk alergi pada mata adalah pheniramine, naphazoline, atau olopatadine.
2. Dekongestan
Kebanyakan mata merah disebabkan oleh pelebaran pembuluh darah pada sklera (bagian putih mata). Pelebaran pembuluh darah ini sering terjadi sebagai respons terhadap iritasi mata.
Obat tetes mata dekongestan digunakan untuk mengurangi pelebaran pembuluh darah mata.
Dengan cara ini, kemerahan pada mata bisa dikurangi.
Terkadang, obat mata dekongestan bisa dikombinasikan dengan obat antihistamin untuk meredakan mata merah akibat alergi. Tentunya penggunaan kedua obat ini harus dibarengi dengan berkonsultasi ke dokter.
3. Air Mata Buatan
Mata merah terkadang disebabkan oleh sindrom mata kering dan oleh karena itu juga disertai gejala seperti gatal dan perih. Untuk mengatasinya, ada air mata buatan.
Air mata buatan dimaksudkan untuk meningkatkan hidrasi mata dan mengurangi gejala mata kering. Tetes ini mengandung zat yang mirip dengan air mata alami Anda.
Obat tetes air mata buatan bisa Anda dapatkan di apotek tanpa perlu menggunakan resep dokter.
Namun, untuk kasus mata kering yang lebih parah, Anda mungkin perlu air mata buatan dalam bentuk salep atau gel dengan tingkat kelembapan yang lebih tinggi.
4. Antibiotik Antibiotik
dapat digunakan jika mata merah disebabkan oleh infeksi bakteri, seperti konjungtivitis, keratitis, atau skleritis. Infeksi bakteri dapat terjadi melalui penularan dari orang lain yang terinfeksi atau melalui penggunaan lensa kontak yang terkontaminasi bakteri.
Antibiotik untuk mata dapat berbentuk tetes dan salep. Menurut website American Academy of Family Physicians, beberapa antibiotik yang dapat digunakan untuk mengatasi infeksi mata akibat bakteri adalah:
- Azithromycin
- Besifloxacin
- Ciprofloxacin
- Erythromycin
- Gentamicin
Namun perlu diingat bahwa antibiotik hanya bisa digunakan dengan resep dokter. Artinya, Anda tidak bisa membeli obat tetes mata atau salep antibiotik tanpa berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter.
Anda juga tidak boleh menggunakan antibiotik untuk mengobati infeksi atau mata merah yang disebabkan oleh virus, jamur, atau alergen. Antibiotik mata hanya untuk infeksi bakteri.
Cara mengatasi mata merah secara alami tanpa obat
Selain dengan obat-obatan, Anda juga bisa mengurangi kemerahan pada mata dengan cara sederhana di bawah ini:
1. Kompres mata dengan air atau teh celup.
Kompres dapat mengurangi kemerahan dan rasa tidak nyaman pada mata Anda. Cukup basahi kain katun lembut dan bersih dengan air hangat atau dingin.
Peras kain hingga tidak ada lagi air yang keluar. Lalu tempelkan pada kelopak mata Anda selama beberapa menit.
Selain air putih, teh celup juga bisa digunakan untuk mengompres mata. Teh merupakan salah satu bahan yang bisa Anda gunakan sebagai obat alami mata merah.
Kandungan kafein dan antioksidan pada teh dapat membantu mengurangi peradangan, pembengkakan dan iritasi. Teh yang bisa Anda coba adalah teh hijau, teh hitam, dan kamomil.
Caranya sangat sederhana. Seduh teh terlebih dahulu, lalu tiriskan kantong tehnya dan diamkan hingga dingin. Gunakan kantong teh dingin untuk mengompres mata Anda selama beberapa menit. Hindari penggunaan teh celup panas karena dapat memperburuk kondisi Anda.
2. Jaga Kebersihan Mata
Cara mengatasi mata merah tanpa obat selanjutnya adalah dengan selalu menjaga kebersihan mata.
Selain partikel debu, banyak hal di sekitar Anda yang juga dapat menyebabkan mata merah.
Untuk memastikan mata Anda tidak iritasi atau alergi, jagalah kebersihan mata Anda dengan cara berikut ini:
- tidak menggunakan riasan mata, atau hanya menggunakan riasan mata yang bersifat hipoalergenik (tidak menimbulkan alergi)
- selalu mencuci tangan setiap sebelum dan sesudah beraktivitas
- mencuci pakaian, handuk, dan sarung bantal secara rutin
- tidak menyentuh area mata untuk menghindari infeksi
- mandi dua kali sehari atau setelah melakukan aktivitas di luar rumah, terutama bila mata merah disebabkan oleh alergi
3. Lindungi mata dari
faktor Cara paling mudah untuk mengatasi mata merah adalah dengan menghindari faktor-faktor tersebut. Hindari berbagai benda, tempat, dan lingkungan yang dapat menyebabkan iritasi atau alergi pada mata. Alergen yang harus diwaspadai biasanya adalah asap, debu, dan serbuk sari.
Namun, tidak menutup kemungkinan ada faktor lain yang membuat mata Anda lebih sensitif.
Jika Anda menggunakan lensa kontak, Anda perlu memahami cara memakai, melepas, dan membersihkannya dengan benar. Jangan menggunakan lensa kontak saat mata masih merah dan jangan menggunakan lensa kontak sekali pakai lebih dari satu kali.
Metode alami untuk mengatasi mata merah direkomendasikan karena risiko efek samping yang lebih rendah terhadap kesehatan mata Anda. Namun, mata merah yang disebabkan oleh infeksi atau penyakit mata seringkali perlu diobati dengan obat-obatan.
Waspadai gejala lain yang muncul bila mata Anda tampak memerah. Segeralah periksakan diri Anda ke dokter bila mata Anda terasa gatal dan nyeri, kering dalam waktu lama, mengeluarkan cairan berwarna kuning kehijauan, atau penglihatan Anda menjadi kabur.
Anda bisa datang langsung ke rumah sakit atau klinik mata terdekat dari lokasi Anda atau booking dokter spesialis mata terlebih dahulu melalui platform Hello Sehat agar lebih mudah.***
Anda bisa datang langsung ke rumah sakit atau klinik mata terdekat dari lokasi Anda atau booking dokter spesialis mata terlebih dahulu melalui platform Hello Sehat agar lebih mudah.***
