Network
OKE FLORES.COM - Direskrim Polda Metro Jaya mengirim surat kepada pimpinan KPK terkait permohonan supervisi penanganan perkara terhadap dua lembaga itu.
Hal ini disampaikan Dirreskrimsus Polda Metro Jaya, Ade Safri Simanjuntak.
Dikatakan Ade, Surat tersebut dikirim pada 11 Oktober 2023, dan tujuan surat tersebut adalah sebagai bentuk transparasi dalam penanganan perkara yang kini menerpa mantan Mentan Sahrul Yasin Limpo dan ketua KPK Firli Bahuri atas dugaan pemerasan.
Baca Juga: Tragis! Usai Disiksa, Anak Tewas Ditangan Ayah Kandung Sendiri di Malang
"Jadi surat permohonan supervisi dalam perkara yang saat ini ditangani oleh tim penyidik itu merupakan bentuk transparansi penyidik dalam melakukan penyidikan dugaan tindak pidana korupsi yang terjadi," katanya dalam keterangan pers, dilansir dari pikiran-rakyat.com, Sabtu, 14 Oktober 2023.
Pengusutannya akan melibatkan keterlibatan KPK, termasuk gelar perkara menetapkan tersangka dalam kasus dugaan pemerasan terhadap mantan Mentan.
"Itu salah satu bentuk supervisi seperti itu, jadi pelibatan dalam rangka koordinasi dan supervisi salah satunya adalah dalam bentuk gelar perkara bersama, intinya KPK dan Polri solid dalam pemberantasan tindak pidana korupsi," katanya lagi.
